VIVAnews - Hadirnya atribut partai politik di lokasi bencana dicibir sejumlah kalangan. Kritikan itu dialamatkan misalnya di beberapa posko bantuan banjir di Jakarta, banyak terdapat atribut-atribut partai politik.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Marzuki Alie, mengaku heran dengan adanya beberapa kritikan soal atribut parpol itu.
"Turun salah, tidak turun salah. Kalau tidak turun pakai atribut partai, nanti ditanya partai mana? Kalau tidak pakai atribut mereka tidak kenal," kata Marzuki di Gedung DPR, Senin 20 Januari 2014.
Tugas DPR, kata Marzuki, bukan untuk mengurus bencana alam. Menurut dia, DPR hanya bertugas membuat Undang-Undang, pengawasan dan anggaran.
"Soal bencana alam, ada anggarannya, ada badan-badannya, ada orang-orangnya, BNPB dan lainnya," kata Marzuki.
Sementara, jika ada anggota DPR yang turun ke daerah bencana, kata Marzuki, itu dilakukan untuk sekadar empati, bukan untuk menyelesaikan masalah.
"Hanya empati, DPR nggak punya anggaran, jadi menggunakan uang pribadi. Menunjukkan empati, turun, menyapa. Yang penting UU bencana alam sudah ada, kami sudah alokasikan anggarannya," ujar dia.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon untuk mengirimkan komentar yang bijak . Segala komentar yang dapat menyinggung SARA, berkaitan dengan pornografi, iklan ataupun kalimat provokatif akan dihapus. Terima kasih hormat kami Admin